Bunyi, Rumus & Contoh Penerapan Hukum Pascal Dalam Kehidupan Sehari-hari

Berbagai penemuan di dalam dunia teknik atau fisika menjadi landasan akan kemajuan di bidang teknologi, yang kemudian setelah diterapkan akan tercipta berbagai alat-alat teknik yang sangat membantu meringankan kerja manusia. Bahkan alat-alat berat dengan kemampuan besar pun dapat diwujudkan.

Bunyi Hukum Pascal

Bunyi hukum Pascal adalah: 

“Jika tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup diteruskan oleh zat cair itu ke segala arah dengan sama besar (sama rata)".

Pernyataan tersebut awalnya diutarakan oleh Blaise Pascal. setelah mengerjakan uji coba dengan menggunakan peralatan penyemprotan (semprotan Pascal), ia mengatakan bahwa tekanan yang diberikan pada zat cair di dalam ruang yang tertutup dilanjutkan ke semua arah persis sama besar.

 

Kemudian, pernyataan tersebut terkenal sebagai bunyi prinsip hukum pascal.

Jika penampang kecil kita tekan maka penampang tersebut mendapatkan gaya sebesar F1 terhadap luas bidang penampang A1, maka akan timbul Tekanan sebesar P1.

Pengertian dan Prinsip Hukum Pascal

Berdasarkan bunyi hukum Pascal diatas maka, Pengertian nya adalah:

prinsip hukum pascal

Tekanan sebesar P1 tersebut akan diteruskan ke penampang yang besar dengan tekanan yang sama besar. sehingga pada penghisap besar pun akan memiliki tekanan P2 yang sama besar juga sebesar P1. Tekanan ini menyebabkan Penampang A2 mendapatkan gaya sebesar F2.

Contohnya yaitu penerapan pada dongkrak hidrolik berikut:

dongkrak hidrolik

Rumus Hukum Pascal

Dari penjelasan di atas maka pengertian nya dapat dituliskan persamaan atau rumus hukum pascal sebagai berikut:

rumus hukum pascal

Keterangan:

F1 = besar gaya pada penampang 1 (N)

F2 = besar gaya pada penampang 2 (N)

A1 = Luas penampang 1 (m2)

A2 = Luas penampang 2 (m2)

Contoh Soal Hitungan Hukum Pascal

Penerapan contoh soal rumus hukum pascal:

 

Jika sebuah dongkrak hidrolik dengan luas penampang A1 seluas 0,04 m2 dan luas penampang A2 seluas 0,10 m2 jika tenaga yang ditekan pada penampang A1 sebesar 5 Newton, berapa gaya tekan ke atas yang dihasilkan penampang A2?

 

Maka jika dimasukkan ke rumus hukum pascal menjadi :

F2 = ( F1 / A1 ) x A2

     = ( 5 / 0,04 ) x 0,1

     = 12,5 Newton

Jadi dari contoh soal hukum pascal diatas terbukti gaya tekan ke atas oleh penampang A2 menjadi lebih besar yaitu 12,5 Newton.

 

Jika penerapan nya menggunakan dongkrak hidrolik / dongkrak mobil model botol dengan kapasitas lebih besar misalnya penampang A2 nya 0,36 m2.

hukum pascal pada alat berat (exavator)

Maka akan didapat rumus hukum pascal:

F2 = ( F1 / A1 ) x A2

     = ( 5 / 0,04) x 0,36

     = 45 Newton

Jadi makin besar penampang A2, maka kemampuan nya akan lebih besar pula. jadi terbuktilah Penerapan Pengertian bunyi hukum pascal di atas.

Contoh Penerapan Hukum Pascal

Tidak bisa dibayangkan andai sistem rem pada mobil tak menerapkan Hukum Pascal. Pengemudi mobil bakal membutuhkan power besar buat memberhentikan kecepatan mobilnya. Beruntunglah, dengan penerapan Hukum Pascal pada sistem rem mobil, pengendara cuma harus memberi tenaga kecil buat pelan laju mobilnya.

 

Gaya ini berupa injakan bertekanan dari kaki pada pedal rem. Gaya ini dilanjutkan oleh minyak melewati pipa hingga memberi gaya yang lebih besar pada rem yang terdapat di ban mobil. Oleh sebab itu, kecepatan mobil dapat berkurang.

 

Contoh berikutnya adalah pada usaha cuci & salon Mobil dimana terdapat alat hidrolik yang mampu mengangkat mobil sampai tinggi sampai ke atas kepala, sehingga seseorang yang akan membersihkan dan mencuci dibagian kolong dapat leluasa di bawah mobil tanpa membungkuk.

 

Penerapan Hukum pascal banyak digunakan pada mesin-mesin pabrik termasuk alat berat seperti contoh diatas yaitu pada alat berat seperti Backhoe atau Excavator.